Mengapa semakin banyak perusahaan di Indonesia menggunakan data science? Pertanyaan ini mungkin muncul di benak banyak orang ketika melihat fenomena perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. Data science atau ilmu data merupakan sebuah bidang yang memanfaatkan algoritma, proses, dan sistem ilmiah untuk mengekstraksi pengetahuan dan wawasan dari berbagai jenis data.

Menurut Budi Rahardjo, seorang pakar teknologi informasi di Indonesia, penggunaan data science oleh perusahaan di Indonesia menjadi semakin populer karena mampu memberikan informasi yang lebih akurat dan terukur. “Dengan menggunakan data science, perusahaan dapat mengidentifikasi pola-pola yang tidak terlihat sebelumnya dan membuat keputusan yang lebih tepat berdasarkan fakta dan bukan hanya asumsi,” ujar Budi.

Salah satu alasan mengapa perusahaan di Indonesia semakin banyak menggunakan data science adalah untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Dengan menganalisis data secara mendalam, perusahaan dapat mengidentifikasi potensi masalah atau peluang bisnis yang belum terjamah sebelumnya. Hal ini juga dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan strategis yang lebih baik untuk masa depan.

Menurut laporan dari McKinsey Global Institute, penggunaan data science dapat meningkatkan produktivitas perusahaan hingga 6-8%. Hal ini dikarenakan data science mampu mengoptimalkan proses bisnis, meningkatkan kualitas produk atau layanan, serta mengurangi biaya operasional.

Selain itu, penggunaan data science juga dapat membantu perusahaan dalam memahami perilaku konsumen dengan lebih baik. Dengan menganalisis data konsumen, perusahaan dapat membuat strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran dan efektif. Hal ini tentu akan meningkatkan daya saing perusahaan di pasar yang semakin kompetitif.

Dalam era digital ini, data merupakan aset berharga yang dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika semakin banyak perusahaan di Indonesia yang mulai memanfaatkan data science dalam operasional mereka. Seperti yang dikatakan oleh John Tukey, seorang ahli statistik, “Data is the sword of the 21st century, those who wield it well, the samurai.”

Dengan demikian, penggunaan data science oleh perusahaan di Indonesia tidak hanya sekadar tren, tetapi merupakan kebutuhan yang penting untuk tetap bersaing dan berkembang di era digital ini. Jadi, tidak ada salahnya bagi perusahaan untuk mulai mempertimbangkan untuk mengadopsi data science dalam operasional mereka.